Profil Kelurahan Cokrodiningratan, Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta

Foto Acara budaya di Cokrodiningratan.

Secara administrasi kelurahan Cokrodiningratan masuk wilayah kecamatan Jetis, kota Yogyakarta. Ada tiga kampung di kelurahan Cokrodiningratan, yaitu kamp ung Cokrodiningratan, Jetisharjo, dan Cokrokusuman.

Jumlah RT di kelurahan Cokrodiningratan sebanyak 57, dengan 11 RW. RT terbany ak ada di wilayah kamp ung Cokrokusuman yaitu sebanyak 26 RT. Ada banyak tempat menarik di sekitar wilayah ini. Tugu, Stasiun Tugu, dan Malioboro bisa dicapai dengan berjalan kaki dari sini. Banyak gedung bersejarah di Cokrodiningratan yang menjadi cagar budaya. Tempat penting lain yang dekat dengan kawasan Cokrodiningratan antara kantor lain kecamatan Jetis dekat pasar Kranggan ke arah barat. Kantor k oran Kedaulatan Rakyat yang terletak di tugu selatan sekitar 300 meter. Kantor koran Harian Jogja di jalan AM Sangaji , yang berseberangan dengan kampung Cokrokusuman. Jika ingin menginap ada hotel besar antara lain Hotel Tentrem, Hotel Citradream, dan Hotel Pop! Tempat makan enak ada di sekitaran Tugu dan Pakuningratan. Di Jetis Pasiraman ada warung makan Rasa Sayange yang dicari banyak pecinta kuliner. Sekel umit p rofil kelurahan Cokrodiningratan ini s emoga bermanfaat.
 


 

Kantor Kelurahan Cokrodiningratan 

Papan Nama Kelurahan Cokrodiningratan

Jika ada keperluan untuk mengunjungi kantor kelurahan Cokrodiningratan, cukup mudah kok menjangkaunya. Disarankan masuk memalui jalan AM Sangaji. Dari arah Tugu Jogja, sebelum toko pakaian Dynasti ada jalan masuk gang di sebelah kiri, terus menghadap dengan jalan masuk ke kampung Cokrokusuman di sebelah kanan jalan.

Ikuti jalan masuk yang di sebelah kiri itu lalu sekitar 30 meter belok kanan. Selang beberapa meter akan terlihat bangunan pendopo. Inilah kantor kelurahan Cokrodiningratan. Alamatnya di Cokrodiningratan JT 2/129, Yogyakarta.

Administrasi Wilayah

Negara: Indonesia
Provinsi: Daerah Istimewa Yogyakarta
Kota: Yogyakarta
Kecamatan: Jetis
Kodepos Cokrodiningratan: 55233

Nama Lurah: Darsana
Alamat kantor: Cokrodiningratan JT 2/129
Telpon: (0274) 517609

Email: cokrodiningratan@jogjakota.go.id

Kegiatan di Pendopo Kelurahan Cokrodiningratan

Luas wilayah: 0,66 km persegi
Jumlah RW: 01-11
Jumlah RT: 01- 57

Cokrodingratan
RW 01 RT 01, 02, 03, 04
RW 02 RT 05, 06, 07, 08, 09
RW 03 RT 10, 11, 12, 13
RW 04 RT 14, 15, 16, 17

Jetisharjo
RW 05 RT 18, 19, 21, 22
RW 06 RT 23, 24, 25, 26, 27 

Cokrokusuman
RW 08 RT 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40
RW 09 RT 41,42, 43, 44, 45, 46, 47
RW 10 RT 48, 49, 50, 51, 52, 53, 54
RW 11 RT 55, 56, 57, 58, 60

Jumlah penduduk Cokrokusuman (2017): Laki-laki 4.321 jiwa, perempuan 4.608 jiwa, total 8.929 jiwa
Nama Karangtaruna: Tunas Bhakti Patria

Batas-batas Wilayah

Utara: Kelurahan Karangwaru
Timur: Desa Caturtunggal, Depok, Sleman dan Kelurahan Terban
Selatan: Kelurahan Gowongan dan Kelurahan Bumijo
Barat: Kelurahan Bumijo dan Kelurahan Karangwaru

Daftar Sekolah di Cokrodiningratan

Cukup banyak sekolah yang berlokasi di seputar Cokrodiningratan. Ini menjadikan jalan di area Cokrodiningratan terlihat padat arus lalu lintasnya, terutama pada jam-jam masuk dan pulang sekolah. 

Berikut daftar sekolah di Cokrodiningratan: 

1. SD Bhinneka Tunggal Ika, Jl Kranggan 11 A, Cokrodiningratan, Swasta

2. SD Budyawacana I, Jl Kranggan 11, Cokrodiningratan, Swasta

3. SD Budyawacana II, Jl Kranggan 11, Cokrodiningratan, Swasta

4. SD Negeri Cokrokusuman, Cokrokusuman JT II/786B, Cokrodiningratan, Negeri

5. SD Negeri Gondolayu, Jl Jendral Sudirman JT II/992, Cokrodiningratan, Negeri

6. SD Negeri Jetis II, Jetisharjo JT II/402, Cokrodiningratan, Negeri

7. SD Negeri Jetis I, Jl Pasiraman 2, Cokrodiningratan, Negeri

8. SD Negeri Jetisharjo, Jl Am. Sangaji 42, Cokrodiningratan, Negeri

9. SD Tamansiswa Jetis, Cokrokusuman JT II/878, Cokrodiningratan, Swasta

10. SD Tumbuh, Jl Am Sangaji 48, Cokrodiningratan, Swasta

11. SMAN 11 Yogyakarta, Jl Am Sangaji 50, Cokrodiningratan, Negeri

12. SMA Bhinneka Tunggal Ika, Jl Poncowinatan 16, Cokrodiningratan, Swasta

13. SMA Taman Madya Jetis, Jl Pakuningratan 34A, Cokrodiningratan, Swasta

14. SMKN 2 Yogyakarta, Jl Am. Sangaji 47, Cokrodiningratan, Negeri

15. SMKN 3 Yogyakarta, Jl RW Monginsidi 2, Cokrodiningratan, Negeri

16. SMK Tamansiswa Jetis, Jl Pakuningratan 34, Cokrodiningratan, Swasta

17. SMP Bhinneka Tunggal Ika, Jl Poncowinatan 16, Cokrodiningratan, Swasta

18. SMP Negeri 6 Yogyakarta, Jl RW Monginsidi 1, Cokrodiningratan, Negeri

19. SMP Taman Dewasa Jetis, Jl AM Sangaji 39, Cokrodiningratan, Swasta

Gedung Bersejarah

Beberapa bangunan bersejarah berada di kelurahan Cokrodiningratan saat ini. Hal ini menunjukkan kawasan ini dulu memiliki posisi penting dan strategis. Misalnya, gedung SMA 11 dulu dipakai untuk kongres pertama Boedi Outomo pada 1908.

Griya Sastrowardoyo

Wisma Sastrowardoyo yang kini disewakan untuk menginap, dulu adalah rumah tinggal keluarga besar Sastrowardoyo. Mr. Prof. Soenaryo Sastrowardoyo, menteri luar negeri pertama pada era orde lama pernah tinggal di sana. Bintang film Ada Apa dengan Cinta, Dian Sastrowardoyo, adalah keturunan dari keluarga besar ini. Ada foto artis cantik bertalenta ini yang dipajang di sana. 

Sejumlah bangunan yang terletak di jalan utama bercorak Eropa. Konon dulu milik pembesar Belanda di zaman kolonial. Ciri-ciri bangunan, tembok tebal, banyak jendela, teras bertangga, dengan tiang unik di depan. Di atas bangunan ada tempat ventilasi udara.

Bangunan penting lainnya adalah rumah milik GBRAy Cokrodiningrat. Dia adalah putri Sri Sultan Hamengku Buwana VIII, dari garwa BRAy Rukmi Hadiningdiah. Bangunan ini lebih dikenal sebagai Ndalem Cokrodiningratan.
                         

Data yang dikumpulkan menyebutkan rumah dibangun pada 1908 dan merupakan hadiah dari Sri Sultan Hamengku Buwana VIII kepada putrinya BRAy. Siti Kuswanayi yang tak lain adalah nama kecil GBRAy. Cokrodiningrat. Suaminya, BPH. Cokrodiningrat merupakan salah satu putra dari GPAA Hamengku Negoro.

Beberapa tokoh nasional disebut-sebut pernah tinggal dan beraktivitas di sekitar Cokrodiningratan. Selain para pendiri Boedi Outomo, dan Mr Soenaryo, ada juga Mr Soewandi, dulu menjabat sebagai menteri pendidikan di era Orde Lama. Konon, penggagas ejaan Soewandi ini pernah tinggal di Jetis Pasiraman.***